Sumber: www.romper.com Sejak awal kehamilan saya sudah bertekad untuk melahirkan secara normal. Sampai-sampai saya pindah tempat kontrol dari yang awalnya ke dokter obgyn jadi ke Bidan. Karena pemikiran saya, Bidan pasti akan memperjuangkan lahir normal, sedangkan dokter jaman sekarang nggak mau ribet, dikit-dikit menyarankan operasi. Tapi pada akhirnya takdir berkata lain, saya harus melahirkan dengan jalan operasi caesar. Saya bersyukur, karena diberi banyak petunjuk oleh Allah dari awal berangkat ke rumah sakit untuk persiapan operasi, sampai menjelang operasi. Saat berangkat saya naik taksi online, waktu suami saya ngobrol-ngobrol sama sopir taksinya kok kebetulan istrinya juga baru melahirkan anak ke duanya melalui operasi caesar. Sopir tersebut menceritakan tentang istrinya yang lambat…

Adakah di antara teman- teman yang menderita ambeien? Kalau ada, kita tos dulu dong… Untuk laki-laki mungkin ambeien nggak begitu bermasalah ya, meski ya namanya ambeien itu selalu bermasalah. Seharusnya BAB menjadi moment yang melegakan, ini malah menjadi hal yang  menakutkan. Kalau tonjolannya (hemoroid) sudah gede, duduk jadi nggak nyaman, bahkan tidur dan jalan pun bisa jadi nggak nyaman. Untuk perempuan, ambeien bisa menjadi momok yang menakutkan terutama saat mereka hamil. Gara-gara ambeien, cita-cita melahirkan normal bisa kandas. Seperti yang saya alami. Saya memang memiliki ambeien sejak remaja. Ambeien saya pertama kali muncul dan parah- parahnya itu waktu SMP. Waktu itu saya kena ambeien karena terlalu lelah dengan banyaknya kegiatan…

Sumber Klik Gambar Sembelit adalah salah satu penyakit yang paling saya takuti setelah radang tenggorokan. Kalau radang tenggorokan menyiksa karena  bikin susah makan (padahal pengen makan), sedangkan sembelit itu menyakitkan dan melelahkan. Saya kudu berlama-lama nongkrong di WC dan bolak balik berdiri dan duduk karena sakit akibat (maaf) tinja yang mengeras. Setelah berhasil dikeluarkan pun bikin pant*t nyut-nyutan. Lebih parah lagi kalau sampai merobek pembuluh darah di sekitar anus. Sembelit pertama kali saya alami waktu SMP dan itu yang terparah. Sembelit yang saya alami waktu itu sudah sampai menyebabkan wasir.  Gejala wasir yang saya alami adalah keluarnya darah segar setelah buang air besar. Darah segarnya nggak Cuma keluar saat buang…

Dokumen Pribadi Saat pertama kali tau kalau saya hamil, usia kandungansaya baru menginjak 6 minggu, dihitung dari hari pertama haid terakhir (hpht).Sebelum tau hamil, saya nyantai aja, tetap hiperaktif seperti biasa.Malah jalan kesana-kemari seperti nggak ada capeknya. Pulang kerja bukannyalangsung pulang, malah keliling mall satu ke mall lainnya cari baju lebaranuntuk orang tua dan mertua. Besoknya dilanjut pergi ke toko satu dan lainnyabuat cari barang-barang yang nggak kebeli dihari kemarin.  Eh, setelah tau kalauhamil, badan rasanya lemah banget. Maunya tidur terus (emang pada dasarnya sukamager) dan nggak pengen melakukan aktifitas apa pun. Ini yang namanya sugestikali ya… Haha Ngidam Banyak yang bilang kalau kehamilan trimester pertamaini rewel-rewelnya bunda ya. Mulai…

  Yeay, dua garis! (sambil lompat-lompat, guling-guling, berpelukan, terharu bombay, dll) Seharusnya begitu ekspresi pengantin baru yang tau kalau dia positif hamil. Pada kenyataannya, waktu tau hasilnya dua garis, saya malah bengong nggak percaya, “Jangan-jangan testpack-nya error”. Makanya saya langsung minta mamas suamik untuk beliin lagi dua testpack dengan merk berbeda. Ternyata hasilnya tetap sama. Barulah kemudian saya ucapkan “Alhamdulillah” dengan hati yang masih agak kaget dan bingung. Kaget karena nggak nyangka Allah akan memberikan kepercayaan pada kita secepat ini. Bingung karena engga tau harus ngapain (maklum kehamilan pertama). Tapi kita tetap bahagia dan mengucap syukur pada Allah SWT 🙂 . Setelah memastikan ke dokter bahwa saya benar-benar positif, mulailah…

Horee… Kita sudah memasuki hari ke-21 Ramadhan! Masih kuat kan puasanya? Jangan sampai kehabisan energi di tengah ibadah puasa ya, guys! Kalau sampai itu terjadi, mungkin kamu belum sahur ya? Atau kamu sahur, tapi makan makanan yang malah bikin perut kamu cepat lapar. Loh, kok bisa? Bisa aja. Beberapa makanan bisa membuat tubuh cepat lapar. Misalnya kelebihan karbohidrat. Karbohidrat yang dimaksud di sini adalah karbohidrat sederhana seperti permen, makanan yang terbuat dari tepung putih seperti donat, kue, pizza, dan makanan lainnya yang mengandung gula. Karbohidrat sederhana ini mudah dicerna oleh tubuh, sehingga membuat kita merasa cepat lapar. Selain karbohidrat sederhana, makan gorengan juga membuat tubuh kita lemah di siang hari.…