Wingko Babat Loe Lan Ing, Oleh-Oleh Khas Babat, Wangi dan Legit!

Makanan yang satu ini tak asing bagi saya. “Wingko Babat” dua kata itu seperti tak terpisahkan. Makanan manis yang bertekstur kenyal dan ada parutan kelapa di dalamnya. Jajanan ini bukan saya kenal sebagai oleh-oleh khas suatu daerah, melainkan jajanan yang biasanya selalu ada di dalam bingkisan pengajian.

Hingga saya dewasa dan menikah, tak pernah sekalipun saya berpikir bahwa Wingko dan Babat adalah dua kata yang terpisah. Babat yang saya kira adalah nama panjang dari makanan, ternyata itu adalah nama suatu daerah di Lamongan.

Mertua saya asli Bojonegoro. Sepulang berkunjung dari kampung halamannya beliau mengajak kami mampir ke Babat untuk membeli Wingko. Di situlah baru saya tau bahwa Babat adalah nama asal Wingko dibuat.

Mertua saya mengajak kami ke Wingko Babat Loe Lan Ing, yang merupakan pembuat Wingko legendaris. Tempat ini bisa dibilang yang pertama kali mempopulerkan jajanan khas tionghoa yang telah dimodifikasi dengan bahan-bahan asli Indonesia.

Legitnya Wingko Babat Loe Lan Ing

Seumur hidup saya tak pernah suka wingko. Karena wingko yang saya temui teksturnya selalu keras. Tetapi setelah merasakan wingko langsung dari asalnya, saya jadi jatuh cinta dan ingin kembali lagi ke sini jika ada kesempatan.

Sejak turun dari mobil, wangi aroma kelapa sudah semerbak menggelitik syaraf penciuman. Melihat tampilan toko, saya tak yakin bahwa ini adalah toko oleh-oleh khas Babat Lamongan yang legendaris. Karena tampilannya sangat modern seperti toko bakery kekinian.

Siapa sangka bahwa Wingko Babat Loe Lan Ini telah didirikan sejak tahun 1898. Benar-benar awet dan terbukti bertahan hingga kini. Rasa Wingko yang tersedia juga terus berkembang mengikuti jaman. Mulai dari yang original, coklat, pandan, dan lain sebagainya.

Dari Babat ke Semarang

Ketika saya mencari makanan khas Wingko Babat, yang mucul adalah Wingko Babat asli Semarang. Padahal sudah jelas nama Babat adalah nama wilayah di Lamongan.

Ternyata, usaha wingko ini dulunya dijalankan oleh Loe Soe Siang. Kemudian dilanjutkan oleh anak laki-lakinya bernama Loe lan Ing, yang menjadikan namanya merk dagang hingga kini. Anak perempuannya Loe Lan Hwa, merantau ke Semarang untuk membuka usaha wingko juga yang diberi nama Wingko Babat Cap Spoor.

Ternyata di Semarang memang lebih ramai daripada di Babat, sehingga banyak orang yang mengenal bahwa Wingko Babat asalnya dari Semarang. Jujur saja, saya belum pernah merasakan wingko yang di Semarang. Tak ada kerabat di Semarang, jadi sepertinya kemungkinan ke sana sangatlah kecil.

Jangankan ke Semarang, ke Babat saja, sesama Jawa Timur, entah kapan saya bisa kembali ke sana lagi untuk mencicipi wingko yang wangi, empuk, kenyal dan lembut. Ah seandainya Babat dekat.

Membeli Makanan Khas Oleh-Oleh Daerah Cukup dari Rumah

Waktu masih bekerja di Surabaya, seorang teman pernah memberi saya roti yang sangat enak, namanya roti bluder cokroMadiun. Hingga saat ini saya tidak pernah memakannya lagi.

Baru-baru ini saya diberi oleh-oleh bakpia khas Jogja oleh tetangga yang baru saja pulang berlibur. Saya jadi teringat akan rencana saya dan suami untuk berlibur ke Jogja tujuh tahun lalu, hingga saat ini belum juga terealisasi.

Ada banyak waktu terlewatkan, padahal banyak makanan khas daerah lain yang ingin saya coba, seperti pia legong Bali, Pukis Badran Solo, dan lain sebagainya. Saya juga ingin menikmati kembali Wingko Loe Lan Ing dan Roti Bluder Cokro.

Tak ingin menunggu sampai tujuh tahun untuk merasakan kembali makanan-makanan tersebut, satu-satunya solusi adalah membelinya secara online. Saya pilih mencari di Tokopedia karena di sini banyak penjual brand lokal yang terpercaya.

Tokopedia Tempat Brand Official Makanan Ternama

Pertama kali saya menemukan bahwa di Tokopedia terdapat banyak toko official brand makanan ternama, ketika saya mencari 10 donat kentang terenak di Jakarta. Waktu itu saya ingin riset, donat kentang seperti apa sih yang disukai oleh orang-orang di kota besar? Dan seperti apa rasanya? Bisakah saya mendapatkan donat terenak di Jakarta meski sedang berada di Malang?

Saya cari dan saya telusuri chanel penjualan mereka. Selain berjualan offline dan website official, mereka juga menjualnya di marketplace. Dan satu-satunya marketplace yang dipilih oleh semua brand donat ini hanya Tokopedia, tidak ada di marketplace lainnya.

Penjualan mereka di Tokopedia juga banyak, terjual hingga ribuan. Berarti banyak pembeli yang juga merasa nyaman membeli makanan di Tokpedia.

Sejak saat itulah, kalau cari makanan enak saya selalu ke Tokopedia. Pokoknya kalau mau cari barang ori, langsung saja ke Tokopedia, mau itu gadget, baju, tas, bahkan makanan, penjual pun memilih jualan di Tokopedia.

Selain terpercaya, di Tokopedia saya juga bisa lebih mudah mencari produk yang saya inginkan. Karena di sini ada fitur yang tidak dimiliki oleh aplikasi marketplace lain, yaitu bisa filter lokasinya secara spesifik kota tertentu, jadi tidak perlu pusing menyaring produk dari kota lain yang tidak kita inginkan.

Untung sekarang jaman serba canggih. Tidak perlu menunggu ada waktu libur untuk pergi membeli makanan khas suatu daerah. Tak perlu menunggu tetangga berlibur untuk dapat makanan khas oleh-oleh. Semuanya sudah bisa dipesan dari rumah saja, aman, terpercaya, bisa dapat banyak diskon dan gratis ongklir, dan sudah pasti original.